-->

Dinkes Sumsel dan Anjuran untuk #SumselBergerak

 

Sumsel Bergerak Maju untuk semua

Apakah kamu termasuk orang yang selalu rutin berolahraga?


Apakah kamu olahraga hanya jika kamu merasa ingin saja?


Apakah kamu olahraga ketika kamu berpikir 'ini saatnya diet'?



Aku pribadi termasuk dalam kelompok pertanyaan kedua dengan jawaban YA.


Kenapa ya kok olahraga itu susaaaaah dan beraaaat sekali dilakukan? Sebagian besar aktivitas olahraga membuatku malas bahkan sebelum memulainya.


Padahal secara umur dan pemikiran, aku sudah tahu teori tentang pentingnya berolahraga bagi kesehatan dan kebugaran tubuh.


Tapi, entah mengapa semua pengetahuan itu terasa hambar karena aku malas mempraktekkannya.



Alasan Malas Olahraga


Ada banyak hal yang menjadi hambatan bagi seseorang untuk melakukan aktivitas fisik atau olahraga. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:


Waktu terbatas

Terkadang ada keinginan untuk berolahraga seperti ikut klub senam atau pergi ke tempat fitnes, tapi apa daya. Waktu telah habis seharian bekerja. Pergi pagi - pulang malam.


Kurang lebih begitulah alasan pertama.


Ada Anak kecil

Waktu sih ada. Tapi masih punya anak balita. Belum bisa join senam bersama atau pun pergi ke tempat fitnes. Anak- anak tentu tak bisa ditinggal. Jika dibawa pun akan mengganggu saja. 

"Boro-boro bisa senam. Yang ada malah lama bujukin anak yang nangis."

Itu alasan kedua. 


Banyak Kerjaan di kantor

Pulang kerja masih ada waktu kok.  Tapi, masih ada banyak pekerjaan kantor yang harus diselesaikan. 

"Ini aja sampe dibawa pulang kerjaannya."

Lagi-lagi alasan ketiga.


Kecapekan jika berolahrag

Ada juga tipe orang yang tidak bisa menjadi capek. Tentu aktivitas olahraga akan menimbulkan rasa lelah/ capek. Untuk orang-orang tertentu tadi, mereka akan mengatakan bahwa olahraga akan membuat mereka terlalu capek.


Sakit dan tidak tertarik pada olahraga

Beberapa mungkin beralasan karena memang ada penyakit bawaan pada dirinya. Penyakit tersebut bisa jadi dapat memicu sakitnya. Untuk itu, menurutku hal tersebut adalah suatu hal yang berbeda.

Namun, jika kemudian beralaskan 'tidak tertarik' pada olahraga, sedih sekali rasanya.

Itulah alasan kelima.


Perlengkapan olahraga mahal

Perlengkapan olahraga mahal. Memang. Aku tak memungkiri bahwa memang semua perlengkapan olahraga itu mahal. 

Namun, kita masih tetap bisa memilih dari beragam opsi yang bisa kita usahakan.

Sehingga, jika menjadikan hal ini sebagai alasan keenam, maka itulah adanya.


Pernah ga kamu mendengar kutipan ini?

"Orang MALAS selalu memiliki seribu alasan untuk menunda. Orang SUKSES selalu punya seribu jalan untuk meraih cita-cita." (Merry Riana)


Itulah yang terjadi dengan ragam alasan di atas.

Akan terus ada dan bermunculan alasan-alasan lainnya karena memang malas. Seperti kutipan Merry Riana di atas.


Namun, ada juga seribu jalan jika memang mau melakukannya.

 

Sumsel bergerak dinkes
scr: Instagram @p2ptmkemenkesri


Senada dengan himbauan dan ajakan Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan dalam menyemarakkan #SumselBergerak chart postingan Kementerian Kesehatan RI di akun instagramnya itu menjadi jawaban untuk semua alasan tadi.


Jika dirasa olahraga itu mahal, maka jelas tertolak di sini.


Tidak mahal sama sekali.


Kita tak harus ke fitnes atau ikut klub senam. Kita bisa bergerak melakukan aktivitas fisik untuk berolahraga dengan ragam aktivitas sehari-hari. Contohnya berjalan, beres-beres rumah, dan bahkan menari.


Intinya adalah melakukan olahraga aktivitas fisik secara baik, benar, terukur, dan teratur.


Nah, apakah kita masih mau membuat alasan malas berolahraga lainnya?


Stop malas-malasan!


Mari kita dukung Sumsel Maju untuk Semua bersama Dinkes (Dinas Kesehatan).

Dinkes Sumsel dan Anjuran untuk #SumselBergerak